PERAN ORIENTASI KESUKSESAN KARIER DALAM MEMEDIASI PENGARUH TRIPLE ROLES CONFLICT, FEAR OF SUCCESS, DAN INTERVENSI PENGEMBANGAN KARIER TERHADAP PENGEMBANGAN KARIER WANITA DI BALI


Oleh : Yeyen Komalasari
dibuat pada : 2017
Fakultas/Jurusan : Fakultas Ekonomi dan Bisnis/Ilmu Manajemen

Kata Kunci :
Triple roles conflict, Fear of success, Intervensi pengembangan karier, Orientasi kesuksesan karier, dan Pengembangan karier wanita

Abstrak :
Pengembangan karier wanita yang lambat merupakan fenomena yang universal. Padahal kompetensi wanita saat ini tidak diragukan lagi, seiring dengan semakin luasnya kesempatan mereka untuk meraih pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Tujuan penelitian ini menjelaskan, mengembangkan, dan menemukan peran orientasi kesuksesan karier dalam memediasi pengaruh triple roles conflict, fear of success, dan intervensi pengembangan karier terhadap pengembangan karier wanita di Bali. Desain penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Unit analisis penelitian ini meliputi seluruh organisasi pemerintah dan swasta yang ada di Bali dengan kriteria tertentu. Responden yang dijadikan sampel sebanyak 97 orang dari Pemda, BUMN, BUMD, dan BUMS. Teknik analisis data yang digunakan adalah Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa triple roles conflict secara negatif dan signifikan mempengaruhi orientasi kesuksesan karier dan pengembangan karier wanita, fear of success tidak mempengaruhi pengembangan karier wanita, fear of success secara negatif dan signifikan mempengaruhi orientasi kesuksesan karier, intervensi pengembangan karier secara positif dan signifikan mempengaruhi orientasi kesuksesan karier dan pengembangan karier wanita. Orisinalitas penelitian ini membuktikan model konseptual peran orientasi kesuksesan karier memediasi pengaruh triple roles conflict, fear of success, dan intervensi pengembangan karier terhadap pengembangan karier wanita di Bali. Peran mediasi ini sekaligus dapat melengkapi teori pengembangan karier sebelumnya, yaitu dengan mengintegrasikan teori utama Super’s Theory dengan teori pendukung Anchor Theory, sehingga menjadi teori pengembangan karier khusus untuk wanita. Penelitian ini juga menemukan indikator peran adat/keagamaan sebagai domain variabel triple roles conflict dalam mempengaruhi pengembangan karier wanita di Bali. Penelitian ini memiliki implikasi teoritis dengan mengembangkan konsep pengembangan karier wanita dan implikasi praktis yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada wanita, pemuka adat, organisasi pemerintah dan swasta, serta pemerintah pusat dalam mengambil kebijakan yang mendukung pengembangan karier wanita di Bali.

File :
Cover , Lembar Pengesahan , Daftar Isi, Abstrak, BAB I , BAB II , BAB III , BAB IV , BAB V , Daftar Pustaka , Halaman belakang lainnya