PERAMALAN TINGKAT KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP SMART CITY KOTA DENPASAR MENGGUNAKAN METODE ARTIFICIAL NEURAL NETWORK CASCADE FORWARD BACKPROPAGATION (ANN-CFB)


Oleh : Dr. Drs. I Wayan Santiyasa,M.Si.
dibuat pada : 2018
Fakultas/Jurusan : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam/Sarjana Teknik Informatika

Kata Kunci :
Pelayanan, Kota Cerdas, Kepuasan

Abstrak :
Kota merupakan pusat peradaban dan pusat kehidupan manusia. Keberadaan kota terus berubah dan mengalami perkembangan signifikan serta membawa pengaruh besar dalam pola hidup manusia (Suhono et al, 2015 : 2). Perkembangan teknologi yang semakin pintar membuat konsep smart tidak hanya diterapkan pada berbagai perangkat, tetapi juga pada berbagai sistem atau tatanan. Salah satunya yang mencuat akhir-akhir ini adalah konsep smart city. Konsep yang disebut sebagai kota pintar ini adalah sebuah konsep tatanan kota cerdas berbasis pelayanan, bersifat transparan dan berperan dalam memudahkan masyarakat untuk mendapatkan informasi secara cepat dan tepat. Dimana dalam hal ini kota memberikan pelayanan publik yang mudah diakses tanpa terbatas lokasi dan waktu. Selain itu, konsep kota pintar ini juga memang dihadirkan sebagai jawaban untuk pengelolaan sumber daya secara efisien. Dukungan aplikasi yang terus berkembang serta terciptanya ekosistem kreatif di bidang teknologi, merupakan langkah awal yang baik menuju kota pintar. Namun pada kenyataannya smart city tidak hanya berkaitan dengan teknologi. Konsep ini merupakan kombinasi antara teknologi baru dengan pola pikir cerdas tentang penggunaan teknologi dalam sebuah organisasi. (Suhono et al, 2015 : 3). Denpasar adalah kota yang penuh dengan daya pikat, yang memiliki panorama alam, kuliner, ditambah masyarakatnya yang kreatif. Namun seiring dengan perkembangan dan pertambahan penduduk, mulai timbul berbagai permasalahan seperti penurunan kualitas pelayanan publik, kemacetan di jalan raya, penumpukan sampah dan masalah-masalah sosial lainnya. Untuk menyelesaikan masalah-masalah tersebut, Denpasar membutuhkan solusi yang cerdas, kreatif dan inovatif yang dijalankan oleh jajaran aparat pemerintah, dari pemimpin sampai ke tingkat terbawah, serta didukung komitmen penuh dari seluruh warganya. Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah Kota Denpasar guna mengatasi berbagai permasalahan yang ada, sebagai bentuk pelayanan pemerintah Kota Denpasar terhadap masyarakatnya. Dimulai dari membangun sistem guna memudahkan pelayanan pada masyarakat seperti system latanan kesehatan, sistem layanan kependudukan, sistem layanan pemerintahan (e-Gove), serta sistem pengaduan masyarakat. Dimana system ini awalnya berjalan secara marginal pada setiap Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) yang ada di Kota Denpasar. Namun seiring perjalanan waktu, pemerintah Kota Denpasar mulai melakukan integrasi dari sistem yang dipergunakan guna meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakatnya. Seberapa besar keberasilan dari penerapan sistem terintegrasi dalam meningkatkan pelayanan pemerintah kota Denpasar terhadap masyarakatnya, menjadi focus dalam penelitian ini. Dari hasil yang diperoleh diharapkan mampu memberikan masukan bagi pemerintah Kota Denpasar untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan pada masyarakat dalam berbagai jenis pelayanan yang tertera sebagai indicator kota cerdas (smart city).